HD Vs Mawardi Yahya, Peneliti: Herman Deru Unggul. Itu Clear Silakan Ditest!

Pilkada Sumsel 2024 sudah ramai dan semarak. Deklarasi bakal calon melalui media massa, media elektronik dan media sosial sudah terjadi. Di berbagai tempat pemasangan alat pengenalan juga terpampang. Peristiwa heboh juga sudah lewat yakni pecahnya pasangan mantan Gubernur dan mantan Wakil Gubernur periode 2018-2023. Di Pilgub Sumsel 2024 ini akhirnya publik akan menyaksikan pertarungan seru antara Herman Deru melawan Mawardi Yahya dan calon-calon lainnya. Lalu siapa terkuat dan akan menang?

Peneliti Aldo Serena menyebut yang terkuat dan akan menang jika pilkada digelar saat ini adalah Herman Deru. Menurutnya tingkat kepuasan atas kepemimpinan Herman Deru selama menjabat Gubernur Sumsel cukup tinggi. Sementara Mawardi Yahya karena baru deklarasi belakangan, harus diuji kembali secara detail apakah sanggup menyalip elektabilitas Herman Deru yang sudah cukup tinggi.

“Jadi kalau bicaranya soal modal dasar kepuasan dan elektabilitas antara Herman Deru melawan Mawardi Yahya, jelas Herman Deru unggul. Itu clear silakan ditest,” ujarnya kepada media, Sabtu (6/4).

Saat ditanya kekuatan figur lain terutama para mantan kepala daerah setingkat Bupati dan Walikota di Sumsel, Aldo menyebut tokoh-tokoh itu masih tertinggal jauh dan sejauh ini pendukungnya masih bersifat lokal yakni hanya populer di daerah yang dipimpinnya saja. Pilgub Sumsel 2024 menurutnya beda dengan pilgub sebelum-sebelumnya.

Pemilihan umum Gubernur Sumatera Selatan 2013 dilaksanakan pada tanggal 6 Juni 2013 ada empat pasang kandidat yang bersaing yaitu Alex Noerdin dan Ishak Mekki yang diusung oleh Partai Demokrat, Partai Golkar, dan Partai Bulan Bintang (PBB);Eddy Santana Putra dan Anisa Juwita Tatung yang diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan PKPB ; Herman Deru dan Maphilinda Boer yang diusung oleh Partai Gerindra, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) ; dan Irjen Pol Iskandar Hasan dan Hafisz Tohir yang diusung oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Bintang Reformasi (PBR). Pilkada akhirnya dimenangkan oleh pasangan Alex Noerdin dan Ishak Mekki dengan perolehan suara mencapai 37,38% sesuai hasil rekapitulasi KPU Sumatera Selatan pada 14 Juni 2013. Saat itu setidaknya ada dua kandidat yang sedari awal diunggulkan yakni Alex Noerdin dan Herman Deru.

Selanjutnya pada Pilgub Sumsel 2018 yang dilaksanakan pada 27 Juni 2018 ada empat pasang kandidat bertatung yaitu Ir. H. Ishak Mekki, M.M. dan Yudha Pratomo, S.T., M.Sc., Ph.D. Diusung oleh Partai Demokrat, PPP, dan PBB, pasangan ini resmi mendeklarasikan pencalonannya di rumah perjuangan di Jl. Basuki Rahmat, Palembang pada tanggal 9 Januari 2018, dan pada hari yang sama pula mendaftarkan diri ke KPU. Ishak Mekki merupakan wakil gubernur petahana sejak 2013, yang sebelumnya pernah menjabat Bupati Ogan Komering Ilir periode 2004–2013.

Pasangan berikutnya adalah H. Herman Deru, S.H., M.M. dan Ir. H. Mawardi Yahya. Pasangan ini diusung oleh PAN, Partai Hanura, dan Partai NasDem. Herman Deru merupakan Bupati Ogan Komering Ulu Timur periode 2005–2015, sementara Mawardi Yahya merupakan Bupati Ogan Ilir periode 2005–2015. Kemudian pasangan Dr. H. Dodi Reza Alex Noerdin, Lic.Econ., M.B.A. dan H. M. Giri Ramanda N. Kiemas, S.E., M.M. Keduanya diusung oleh PDI Perjuangan, Partai Golkar, dan PKB. Dodi Reza merupakan Bupati Musi Banyuasin saat itu. Giri Ramanda N. Kiemas merupakan Ketua DPRD Provinsi Sumatera Selatan periode 2014–2018.

Pasangan terakhir adalah H. Saifudin Aswari Riva’i, S.E. dan H. M. Irwansyah, S.Sos., M.Si. Pasangan ini diusung oleh Partai Gerindra dan PKS. Aswari Riva’i merupakan Bupati Lahat periode 2008–2018, sementara Irwansyah merupakan Wali Kota Pangkalpinang periode 2013–2018. Pada Pilgub 2018 pemenangnya adalah pasangan Herman Deru – Mawardi Yahya.

Melihat dua pilkada berturut-turut, peta kekuatan di setiap event pertarungan selalu ada dua tokoh kuat. Di pilkada Sumsel 2013, dua terkuat adalah Alex Noerdin dan Herman Deru. Kemudian di Pilgub 2018, dua tokih terkuat adalah Herman Deru dan Dodi Reza Alex Noerdin. Di Pilgub 2024 ini pola tersebut tidak terjadi.

Aldo Serena menyebut, tokoh kuat di Pilgub Sumsel 2024 hanya Herman Deru.