Tokoh Dairi Ajak Masyarakat Pilih Calon Bupati yang Sudah Terpercaya dan Teruji

Tokoh masyarakat Dairi menyatakan bahwa pergantian Bupati berpotensi merugikan masyarakat. Berubahnya rezim memicu pemodal berpikir ulang untuk mendorong pembangunan.

Hal tersebut disampaikan Tumpu Capah, tokoh masyarakat Dairi, Jumat (27/9/2024). Sosok yang pernah maju Pilkada Dairi tahun 2008 ini mengibaratkan berharap APBD seperti pepatah ‘mangoltep gule ipara’, yakni mengambil dari stok yang terbatas.

Karena itu dikatakan Tumpu, membangun Dairi harus pintar-pintar berburu ke pihak lain termasuk investor atau swasta. Bupati harus sudah terpercaya dan teruji. Sehingga swasta tidak lagi menunggu memantau iklim pemerintahan.

“Kalo anggaran dari negara saja mana lah bisa. Istilahnya ‘mangoltep gule ipara’, mengambil dari makanan yang tersedia. Sedangkan APBD Dairi hanya habis untuk operasional rutin aja,” katanya.

“Jadi Bupati harus pandai-pandai, mengundang swasta misalnya. Tapi swasta ini sensitif lihat perubahan. Kalau ada pergantian pemimpin, dia wait and see (menunggu),” bilang tokoh yang lama menjabat Kepala Dinas ini.

Tumpu menambahkan, proses menunggu pihak swasta ini yang akan merugikan masyarakat Dairi. Karenanya dia mengajak masyarakat untuk cerdas memilih melanjutkan pembangunan yang sudah berjalan baik di ‘tanah kekelengan’.

“Jadi katakan kepada masyarakat mari kita lanjutkan. Jangan kita mulai dari nol, jangan kita buang waktu. Karena buang waktu itu mengorbankan pembangunan di tanah kekelengan,” tegas Tumpu Capah.

Diketahui Eddy Keleng Ate Berutu kini maju menuju periode kedua 2025 – 2030. Pasangan Eddy Berutu – Depriwanto Sitohang mendapatkan nomor urut 2 dalam pemilihan yang akan berlangsung pada 27 November mendatang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *